Sampang, Potretrealita.com – Selesai diresmikan oleh Pj Bupati Sampang. Hari ini Penataan dan penertiban para pedagang pasar Polowijo Omben, Sampang, Jawa Timur. Dimulai tadi pagi pada hari Rabu, (03/07/2024).
Penataan para pedagang tersebut sudah disiapkan lahan kosong di belakang sisi barat musholah yang sempat diresmikan beserta 13 Kios dan 2 Los, satu persatu para pedagang didata dan juga menaruh bedak/lapak yang sudah ada punya para pedagang.
Sedangkan, penertiban didepan pasar Polowijo Omben dilakukan dengan humanis kepada para pedagang oleh dinas terkait. Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kabid pasar Polowijo Kabupaten Sampang, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub), TNI – Polri dan Jajaran kecamatan Omben beserta Karang Taruna Jokotole.
Subairi SH, MS.i Kabid Pengelolaan Sarana dan Prasarana Distribusi Perdagangan Sampang saat dikonfirmasi oleh awak media saat dilokasi menuturkan.
“Alhamdulillah penertiban saat ini didepan pasar Polowijo Omben Sampang, berjalan lancar dan kondusif itupun bukan dari Disprindak saja. Melainkan, dari Satpol PP, Dishub, TNI dan Polri, jajaran Kecamatan Omben, beserta Petugas pasar Omben didampingi A Gusni Ketua Karang Taruna dan ikut serta bekerja sama dengan H.suja’i Ketua Lembaga Komunitas Pengawas Korupsi (L – KPK) demi kemajuan pasar Omben terlihat bersih dan bebas dari kemacetan,” tuturnya.
Mudah – mudahan penataan dan penertiban bisa mengurai kemacetan didepan pasar Polowijo Omben yang sangat dikeluhkan masyarakat pengguna jalan yang sedang melintas diarea tersebut.
Ahusni Ansori bersama H. Suja’i yang sangat peduli terhadap pasar Polowijo Omben dan bisa mengelola swakelola tanpa pakai anggaran daerah melainkan bekerja sama dengan CV. 313 milik H. Tollib Gito, dan di nyatakan sukses dengan ide kreatifnya dengan pemikiran juga semangat yang besar. Awalnya pasar Polowijo Omben dari overloud menjadi tidak overloud lagi, dan mengurangi kemacetan didepan pasar Polowijo Omben.
“Saya haturkan terima kasih kepada Muspika Omben, Disperindag Kabupaten Sampang dan para pedagang yang mana tidak susah diatur dipindah ke dalam pasar, mudah – mudahan pasar Polowijo Omben kedepannya bebas dari macet yang sering terjadi,” haturnya. (Sujai)
