Surabaya, potretrealita.com – Yayasan Gerakan Masyarakat Anti Narkoba atau Gaman Semeru Indonesia (GSI) bersinergi secara maraton dengan BNN Kota Surabaya dalam mensosialisasikan bahaya penyalahgunaan narkoba dari Kelurahan satu ke Kelurahan lainnya di Kota Surabaya.
Kali ini, agenda kegiatan dilaksanakan di Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Rungkut, Kota Surabaya dengan narasumber Linda Listyo, SH., dari BNN Kota Surabaya, Selasa (21/11/2023) siang.
Kelurahan Wonorejo adalah Kelurahan yang ke 5 (lima) dalam wilayah kerja Kecamatan Rungkut yang mendapatkan jadwal Sosialisasi dari Gaman Semeru dan BNN Kota Surabaya.
Maskur, SH., MH., selaku Camat Rungkut yang selalu hadir dalam sosialisasi ini menyampaikan, dengan adanya sosialisasi P4GN ini, ia berharap tidak berhenti sampai disini, namun dapat diteruskan ke lingkungan wilayah RT / RW Bapak Ibu yang hadir siang ini.
“Penting untuk kita serap info-info dari narasumber baik dari BNNK Surabaya dan atau Gaman Semeru yang harus kita teruskan informasi tersebut kepada warga dilingkungan kita, baik saat rapat warga ditingkat RT, RW, Dhasa Wisma dan Karang Taruna,” ungkapnya.
Lurah Wonorejo, Ari Hardini, ST., M.M., yang didampingi Babinsa Koramil 0831/05 Rungkut dan Bhabinkamtibmas Polsek Rungkut dalam sambutannya menyampaikan, dengan sosialisasi ini ia berharap wilayah Wonorejo ini bebas narkoba.
“Meskipun bukan termasuk zona merah, namun antisipasi sejak dini dalam memberikan edukasi terhadap masyarakat sangat penting. Mengingat bahaya penyalahgunaan narkoba ini semakin besar persentasenya”, jelasnya.
Sosialisasi yang dihadiri oleh Ketua RW, Ketua RT, Kader Surabaya Hebat (KSH) serta Karang Taruna tersebut dengan tema, “PERAN MASYARAKAT DALAM MEWUJUDKAN SURABAYA BERSIH NARKOBA” dari Bidang P2M BNNK Surabaya, Linda Listyo, SH.
Dadang Buana selaku Ketua Umum DPP Gaman Semeru menerangkan terkait biaya sosialisasi P4GN yang dilaksanakan oleh Gaman Semeru bersama BNNK Surabaya.
“Saat sosialisasi di Kelurahan Penjaringansari kapan lalu, ada yang bertanya tentang sosialisasi Gaman Semeru biayanya berapa. Disini, kami sampaikan ke Bapak Ibu bahwa Gaman Semeru tidak ada biaya apapun, hanya air mineral atau kopi saja seikhlasnya,” tutupnya dalam sambutan yang didampingi oleh Sekjen Gaman Semeru, Mikhael Markus.
Lima jenis narkoba yang banyak dikonsumsi, adalah (1) ganja, (2) sabu, ekstasi dan amphetamine, (3) dextro, (4) nipam, (5) pil koplo. Mayoritas jenis narkoba yang pertama kali dikonsumsi adalah ganja (59,1%), shabu (23,8%), dan dextro (4,3%). Rata-rata umur pertama kali menggunakan narkoba adalah 19 tahun tinggal di perdesaan dan 20 tahun menetap di perkotaan. Hal tersebut disampaikan oleh narasumber dari BNN Kota Surabaya yang di mulai dari pukul 10:30 wib hingga pukul 12:45 wib .(Red/sya)