Menu

Mode Gelap
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Dengar Aspirasi Warga Tanah Kali Kedinding Saat Jum’at Curhat Tim Jihandak Brimob Polda Jatim Evakuasi Temuan Granat Nanas Di Desa Talkandang Situbondo Patroli Samapta Berbagi Bantu 20 Sak Semen Untuk Pembangunan Masjid At Taqwa Situbondo 950 Personel Gabungan Diterjunkan, Polrestabes Surabaya Amankan Demo Ojol Berkas Penggelapan Honor BPD Karang Gayam Masuk Kejari, L-KPK Apresiasi Kinerja Polres Sampang

Lapas · 11 Sep 2025 09:29 WIB ·

Cahaya Maulid di Balik Jeruji: Lapas Narkotika Pamekasan Gelar Peringatan Nabi Muhammad SAW


 Cahaya Maulid di Balik Jeruji: Lapas Narkotika Pamekasan Gelar Peringatan Nabi Muhammad SAW Perbesar

Pamekasan, Potretrealita.com 10 September 2025 – Suasana religius menyelimuti Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Pamekasan pada Rabu (10/9). Bertempat di Masjid Baiturrahman, Lapas Narkotika Pamekasan menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diikuti oleh seluruh jajaran pegawai dan warga binaan. Kegiatan ini tidak hanya menjadi agenda keagamaan, tetapi juga bagian dari upaya pembinaan moral dan spiritual bagi seluruh warga binaan.

Acara dimulai pada pagi hari dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh salah seorang warga binaan yang memperdengarkan lantunan ayat-ayat suci dengan penuh penghayatan. Dilanjutkan dengan pembacaan shalawat dan puji-pujian kepada Nabi Muhammad SAW yang diiringi tabuhan rebana banjari dari grup musik religi warga binaan. Alunan shalawat tersebut menambah khidmat suasana di masjid dan menjadi momen untuk memperkuat rasa cinta kepada Rasulullah SAW.

Dalam sambutannya, Kepala Lapas Narkotika Pamekasan, Kusnan, menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan kesempatan emas untuk merenungi perjalanan hidup Rasulullah yang penuh teladan. Kusnan menekankan bahwa pembinaan warga binaan tidak hanya fokus pada aspek keterampilan dan kedisiplinan, tetapi juga pembinaan akhlak dan spiritual.

“Peringatan Maulid Nabi ini menjadi momentum bagi kita semua, khususnya warga binaan, untuk memperbaiki diri dan meneladani akhlak Rasulullah. Kami ingin menanamkan nilai-nilai kebaikan agar warga binaan dapat kembali ke masyarakat dengan kepribadian yang lebih baik, siap menjadi pribadi yang berguna dan membawa perubahan positif,” ujar Kusnan.

Beliau juga mengapresiasi partisipasi seluruh warga binaan yang turut memeriahkan acara ini dengan menjadi pembaca ayat suci Al-Qur’an dan pengiring shalawat. Menurutnya, keterlibatan langsung warga binaan menjadi bukti nyata keberhasilan program pembinaan spiritual yang dijalankan di Lapas Narkotika Pamekasan.

Setelah sambutan Kalapas, tausiah agama Maulid Nabi disampaikan oleh RKH Muhammad Sirrullah Jauhari, seorang ulama kharismatik dari Pamekasan. Dalam ceramahnya, beliau mengajak seluruh jamaah untuk menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai teladan dalam bersikap dan bertindak.

“Maulid Nabi bukan hanya acara seremonial. Ini adalah kesempatan untuk meneladani sifat-sifat Rasulullah, seperti kasih sayang, kesabaran, dan keikhlasan. Siapapun kita, apapun masa lalu kita, Allah selalu membuka pintu ampunan bagi hamba-Nya yang mau bertaubat dan berusaha memperbaiki diri,” tutur RKH Muhammad Sirrullah Jauhari dalam tausiah yang disambut penuh perhatian oleh seluruh hadirin.

Beliau juga menegaskan bahwa kehidupan Rasulullah SAW adalah contoh nyata bagaimana seseorang dapat menjadi rahmat bagi seluruh alam. Dengan memahami dan mengamalkan sunnah Rasulullah, umat Islam diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang damai, penuh kasih, dan saling menghargai.

Acara kemudian diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh RKH Muhammad Sirrullah Jauhari. Seluruh warga binaan terlihat khusyuk menundukkan kepala, memohon ampunan dan keberkahan kepada Allah SWT. Suasana haru dan khidmat terasa di dalam masjid, mencerminkan keinginan kuat para warga binaan untuk memperbaiki diri.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Lapas Narkotika Pamekasan ini menjadi bukti nyata bahwa pembinaan spiritual memiliki peran penting dalam proses pemasyarakatan. Melalui kegiatan ini, diharapkan para warga binaan dapat terus memperkuat iman, memperdalam pemahaman agama, dan mempersiapkan diri untuk kembali ke tengah masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik. (Rud)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Polresta Malang Kota Kembali Gelontorkan 22 Ton Beras Murah Warga Senyum Sumringah

11 September 2025 - 09:59 WIB

Operasi Tumpas Narkoba Polres Blitar Kota Amankan 9 Tersangka 1 Diantaranya Pemilik Lahan Ganja

11 September 2025 - 09:54 WIB

Polres Kediri Kota dan OJK Perkuat Sinergi Berantas Kejahatan Keuangan

11 September 2025 - 09:47 WIB

Gencarkan “Police Goes to School”, Polresta Banyuwangi Dorong Generasi Muda Tertib Hukum

11 September 2025 - 09:42 WIB

Bareskrim Polri Ungkap Kasus Penelantaran dan Kekerasan Berat Anak di Jakarta Selatan

11 September 2025 - 09:34 WIB

Doa dan Cinta dari Seluruh Insan Pemasyarakatan untuk Indonesia

11 September 2025 - 09:22 WIB

Trending di Lapas
error: Content is protected !!