Surabaya, Potretrealita.com – Dugaan praktik penjualan minuman keras (miras) secara ilegal mencuat di sebuah warung kopi (warkop) bernama Warkop Toger, yang berlokasi di Jalan Rajawali nomor 36B, Surabaya. Informasi yang beredar menyebutkan bahwa minuman keras jenis bir dijual secara terbuka kepada pengunjung di tempat tersebut.
Namun, saat dikonfirmasi oleh media ini pada Jumat (24/10/2025), pemilik Warkop Toger, Andre, membantah keras tudingan tersebut. Ia menegaskan bahwa di warkop miliknya tidak pernah ada aktivitas jual beli miras, baik oleh dirinya maupun oleh karyawan yang bekerja di sana.
“Kalau memang ada yang menjual atau minum miras di warkop saya, maka saya sendiri yang akan melaporkan anak buah saya ke polisi,” tegas Andre saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp.
Lebih lanjut, Andre mengaku telah menjalin koordinasi dengan aparat kepolisian guna menjaga keamanan di sekitar lokasi usahanya.
Ia menyebut dua nama anggota kepolisian yang sering dimintai bantuannya, yakni Pak Cahyo dari Polrestabes Surabaya dan Pak Zainal yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas di wilayah tersebut.
“Saya minta tolong Pak Cahyo, anggota Polrestabes Surabaya, dan Pak Zainal yang merupakan Bhabinkamtibmas wilayah sini. Saya juga setiap bulan memberikan atensi kepada Pak Cahyo dan Pak Zainal,” ungkap Andre.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait dugaan peredaran miras ilegal di kawasan tersebut. Publik pun berharap pihak berwenang segera menindaklanjuti laporan ini untuk memastikan kebenarannya. (Red)











