Menu

Mode Gelap
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Dengar Aspirasi Warga Tanah Kali Kedinding Saat Jum’at Curhat Tim Jihandak Brimob Polda Jatim Evakuasi Temuan Granat Nanas Di Desa Talkandang Situbondo Patroli Samapta Berbagi Bantu 20 Sak Semen Untuk Pembangunan Masjid At Taqwa Situbondo 950 Personel Gabungan Diterjunkan, Polrestabes Surabaya Amankan Demo Ojol Berkas Penggelapan Honor BPD Karang Gayam Masuk Kejari, L-KPK Apresiasi Kinerja Polres Sampang

Nasional · 6 Okt 2025 05:02 WIB ·

Jalan Rusak Parah, PJ Kades Pasean Saat di konfirmasi Bungkam


 Jalan Rusak Parah, PJ Kades Pasean Saat di konfirmasi Bungkam Perbesar

Sampang, Potretrealita.com – Keluhan warga Dusun Lembung Barat, Desa Paseyan, Kecamatan Sampang, terkait kondisi jalan rusak belum mendapat jawaban dari pemerintah desa setempat. Hingga saat ini, Pejabat (PJ) Kepala Desa Paseyan memilih bungkam ketika dimintai konfirmasi oleh awak media .(6/10/2025).

Warga Dusun Lembung Barat mengeluhkan kerusakan jalan yang sudah lama dibiarkan tanpa perbaikan. Kondisi tersebut dinilai mengganggu aktivitas sehari-hari, terutama akses ekonomi dan pendidikan.

Keluhan disampaikan warga setempat melalui sejumlah tokoh masyarakat. Awak media mencoba meminta penjelasan langsung dari PJ Kepala Desa Paseyan, namun hingga berita ini diturunkan belum ada tanggapan resmi.

Masalah jalan rusak ini telah lama menjadi keluhan warga. Bahkan, menurut informasi warga, usulan perbaikannya sudah pernah diajukan dalam Musrenbangdes tahun 2024, namun hingga memasuki akhir 2025 belum juga terealisasi.

Kerusakan jalan berada di Dusun Lembung Barat, Desa Paseyan, Kecamatan Sampang. Jalur tersebut disebut sebagai salah satu akses penting warga.

Karena warga menilai jalan tersebut merupakan jalan poros penghubung, namun tidak jelas statusnya apakah menjadi tanggung jawab desa atau kabupaten. Selain itu, adanya penolakan dalam forum musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbangdes) membuat masyarakat bertanya-tanya terkait alasan dan langkah tindak lanjut pemerintah desa.

Sayangnya, upaya konfirmasi yang diajukan terkait sejumlah pertanyaan—mulai dari alasan penolakan usulan, koordinasi dengan kecamatan maupun kabupaten, hingga komitmen perbaikan di tahun mendatang—tidak dijawab oleh PJ Paseyan. Kondisi ini membuat warga berharap ada kejelasan segera dari pihak berwenang agar perbaikan jalan bisa menjadi prioritas. (Red)

Artikel ini telah dibaca 63 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

RAMPAS Gelar Edukasi Literasi Keuangan dan Perlindungan Perempuan di Surabaya, Dorong Kesetaraan dan Pencegahan KBG

28 November 2025 - 01:36 WIB

Polresta Malang Kota Gandeng UMM Gencarkan Roadshow Anti-Bullying

27 November 2025 - 23:01 WIB

Polisi Bersihkan Tempat Ibadah dan Rumah Warga Terdampak Abu Vulkanik Semeru

27 November 2025 - 22:57 WIB

Dialog Literasi Kebangsaan STIK Angkat Isu Etika Moral dalam Transformasi Birokrasi Polri

27 November 2025 - 22:53 WIB

Pelayanan Polri Terhadap Unjuk Rasa Lebih Adaptif, Wakapolri: “Semua Berbasis Kajian, Riset, dan Masukan Publik”

27 November 2025 - 22:49 WIB

Tutup Apel Kasatwil 2025, Wakapolri: Titik Awal Ekspektasi Publik Agar Polri Semakin Humanis dan Responsif

27 November 2025 - 22:44 WIB

Trending di Jakarta
error: Content is protected !!