Surabaya, Potretrealita.com – Rabu. 15/10/25. Cuaca panas menyengat kembali melanda wilayah Kota Surabaya, Rabu (15/10/2025). Berdasarkan data prakiraan cuaca, suhu udara tercatat mencapai 34 derajat celcius dengan kondisi cerah berawan. Namun, suhu terasa mencapai 42 derajat, membuat masyarakat merasa seolah terbakar terik matahari.
Dari pantauan data cuaca, suhu maksimum di siang hari bisa menembus 36°C, sedangkan suhu minimum malam nanti sekitar 26°C. Kelembapan udara berada di angka 56 persen dengan kecepatan angin 21 km/jam, serta tekanan udara 1005,1 mb. Titik embun tercatat 24°C, menandakan udara cukup lembap di tengah cuaca panas ekstrem.
Indeks UV hari ini mencapai 8 dari 11, masuk kategori sangat tinggi. Kondisi ini berpotensi menyebabkan kulit terbakar (sunburn) jika terpapar langsung terlalu lama. Warga pun diimbau menggunakan pelindung diri seperti topi, kacamata hitam, payung, dan tabir surya, serta memperbanyak konsumsi air putih untuk mencegah dehidrasi.
Menurut prakirawan BMKG Juanda, cuaca panas ini disebabkan oleh minimnya tutupan awan dan posisi matahari yang masih berada di sekitar wilayah ekuator. Hal tersebut membuat radiasi sinar matahari langsung terasa lebih kuat di permukaan tanah.
“Kami imbau masyarakat agar membatasi aktivitas luar ruangan pada siang hari antara pukul 10.00 hingga 15.00 WIB. Tetap jaga kesehatan dan cukupkan asupan cairan tubuh,” ujar salah satu prakirawan BMKG Juanda.
Selain suhu udara yang tinggi, jarak pandang di Surabaya masih tergolong baik, yakni sekitar 9,66 kilometer, dengan fase bulan sabit akhir malam ini. Matahari sendiri terbit pada pukul 05.06 WIB dan akan terbenam sekitar 17.22 WIB.
Dengan kondisi seperti ini, warga diimbau tetap waspada terhadap cuaca panas ekstrem dan memperhatikan kesehatan tubuh, terutama bagi anak-anak, lansia, dan pekerja lapangan yang beraktivitas langsung di bawah sinar matahari. (Red)
