Menu

Mode Gelap
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Dengar Aspirasi Warga Tanah Kali Kedinding Saat Jum’at Curhat Tim Jihandak Brimob Polda Jatim Evakuasi Temuan Granat Nanas Di Desa Talkandang Situbondo Patroli Samapta Berbagi Bantu 20 Sak Semen Untuk Pembangunan Masjid At Taqwa Situbondo 950 Personel Gabungan Diterjunkan, Polrestabes Surabaya Amankan Demo Ojol Berkas Penggelapan Honor BPD Karang Gayam Masuk Kejari, L-KPK Apresiasi Kinerja Polres Sampang

Jakarta · 25 Feb 2025 05:29 WIB ·

Ketua Umum LSM Triga Nusantara Indonesia Lelang Lukisan Affandi Senilai Rp50 Miliar untuk Perjuangan Melawan KKN dan Membangun Infrastruktur Teknologi


 Ketua Umum LSM Triga Nusantara Indonesia Lelang Lukisan Affandi Senilai Rp50 Miliar untuk Perjuangan Melawan KKN dan Membangun Infrastruktur Teknologi Perbesar

Jakarta, Potretrealita.com – Ketua Umum LSM Triga Nusantara Indonesia, H. Rahmat Gunasin, menyoroti semakin tajamnya ketimpangan regulasi dan ketidakbersihan sistem yang merugikan masyarakat. Menurutnya, praktik kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN) yang merajalela telah menciptakan ancaman serius bagi keberlanjutan demokrasi di Indonesia.

Sebagai langkah nyata dalam perjuangan melawan sistem yang dipenuhi kepalsuan dan janji kosong, H. Rahmat Gunasin melelang sebuah lukisan karya maestro pelukis Indonesia, Affandi, berjudul Barong Bali tahun 1971. Lukisan ini dibuka dengan harga Rp50 miliar, di mana hasil penjualannya akan digunakan untuk membangun infrastruktur teknologi guna menampung aspirasi publik serta menciptakan indeks persepsi publik terkait korupsi di berbagai daerah di Indonesia.

“Kita perlu langkah konkret agar rakyat tidak terus-menerus dibohongi oleh pejabat-pejabat yang hanya mengumbar lip service tanpa aksi nyata,” ujar H. Rahmat Gunasin dalam pernyataannya.

Keputusan ini juga didasari oleh keprihatinan terhadap kebebasan berekspresi di Indonesia, terutama dalam dunia seni. Belakangan ini, sejumlah karya seniman dikabarkan mengalami pembredelan, menandakan adanya tekanan terhadap kebebasan berkarya dan menyampaikan kritik sosial melalui seni.

Dana dari hasil lelang ini akan digunakan untuk mengembangkan berbagai program strategis yang memperkuat transparansi dan akuntabilitas publik. Infrastruktur teknologi yang dibangun nantinya akan menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi, melaporkan dugaan korupsi, serta mendapatkan akses informasi kredibel mengenai berbagai persoalan di daerah mereka.

“Ini bukan sekadar perjuangan individu, tetapi perjuangan kita bersama untuk mewujudkan pemerintahan yang benar-benar bersih dan berpihak pada rakyat,” tegasnya.

Apakah langkah ini akan mengguncang kesadaran publik dan membawa perubahan nyata? Waktu yang akan menjawab. Yang pasti, H. Rahmat Gunasin dan LSM Triga Nusantara Indonesia telah memulai gerakan berani dalam upaya memperbaiki sistem yang semakin timpang. (Mul)

Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Polresta Sidoarjo Bentuk Pokdarkamtibmas Wujud Sinergi Masyarakat dan Polri Ciptakan Kamtibmas Kondusif

17 April 2025 - 18:02 WIB

Amankan Ibadah Paskah, Polres Probolinggo Siagakan Personel di Gereja

17 April 2025 - 17:59 WIB

FKAUB Malang dan PJS Jatim Tandatangani MoU, Perkuat Nilai Toleransi Lewat Media

17 April 2025 - 15:01 WIB

Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan Terima Kunjungan Penelitian Mahasiswa UWK Surabaya Terkait Pembinaan dan Hak Integrasi

17 April 2025 - 13:42 WIB

Tinjau GT Banyudono dan Exit Tol Taman Martani, Kakorlantas Tekankan Kolaborasi Pengelolaan Lalu Lintas

17 April 2025 - 11:43 WIB

Polri Siaga Amankan Ibadah Jumat Agung dan Perayaan Paskah 2025

17 April 2025 - 11:38 WIB

Trending di Jakarta
error: Content is protected !!