Menu

Mode Gelap
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Dengar Aspirasi Warga Tanah Kali Kedinding Saat Jum’at Curhat Tim Jihandak Brimob Polda Jatim Evakuasi Temuan Granat Nanas Di Desa Talkandang Situbondo Patroli Samapta Berbagi Bantu 20 Sak Semen Untuk Pembangunan Masjid At Taqwa Situbondo 950 Personel Gabungan Diterjunkan, Polrestabes Surabaya Amankan Demo Ojol Berkas Penggelapan Honor BPD Karang Gayam Masuk Kejari, L-KPK Apresiasi Kinerja Polres Sampang

Narkoba · 18 Jul 2024 08:38 WIB ·

Yayasan Gaman Semeru Indonesia Sosialisasikan Bahaya Narkoba Di SMPN 20 Surabaya


 Yayasan Gaman Semeru Indonesia Sosialisasikan Bahaya Narkoba Di SMPN 20 Surabaya Perbesar

Surabaya, potretrealita.com – Yayasan Gerakan Masyarakat Anti Narkoba (Gaman) Semeru Indonesia terus bergerak menyelamatkan generasi penerus bangsa dari pengaruh peredaran gelap narkoba dengan terus melakukan sosialisasi bahaya narkoba atau kerap disebut Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

Kali ini, kehiatan sosialisasi bahaya narkoba dilaksanakan di Aula Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 20 yang berlokasi di Dukuh Kapasan I, RT.04/RW.01, Sambikerep, Kec. Sambikerep, Surabaya, Rabu (17 Juli 2024).

Meskipun dikemas secara sederhana atau lesehan, namun tidak mengurangi antusias para siswa dalam menerima informasi yang disampaikan oleh pihak Yayasan Gaman Semeru Indonesia ini. Karena, informasi yang akan diterima oleh para siswa sangatlah penting.

Sebelum dilakukan sosialisasi, pihak Yayasan Gaman Semeru Indonesia bersama Guru dan siswa melakukan yel – yel agar terus semangat dalam kegiatan sosialisasi tersebut.

Dalam sosialisasi tersebut, Ketua Yayasan Gaman Semeru Indonesia, Dadang Buana menyampaikan 3 materi yakni, jenis-jenis narkoba, peredaran narkoba dan bahaya narkoba di kalangan remaja.

“Jadi, dengan adanya sosialisasi ini, kami berharap dapat mencegah sejak dini agar para generasi bangsa ini tidak terjerumus dalam lembah hitam narkoba. Karena jika sampai mereka sudah menggunakan narkoba, tentunya mada depannya akan terancam,” jelasnya.

Dari materi yang disampaikan oleh Dadang Buana, diharapkan, baik dari guru maupun siswa dapat meneruskan kelingkungan masyarakatnya masing – masing agar mempersempit ruang gerak peredaran narkoba.

“Tentunya kita tidak bisa melakukan sendiri dalam mencegah peredaran narkoba. Perlu adanya campur tangan masyarakat yang lain. Maka dari itu, apa yang kami sampaikan di sekolah ini, dapat diimplementasikan atau diinfokan ke masyarakat yang lain,” lanjutnya.

Ia sangat yakin, bahwa guru dan siswa SMPN 20 ini jauh dari peredaran narkoba. Bahkan, merekan bisa menjadi contoh bahwa pelajar tanpa narkoba dapat berprestasi.

“Semoga apa yang kami sampaikan ini, dapat dimengerti dan dipahami oleh para guru dan siswa. Sehingga, di masa depan informasi ini dapat berkesinambungan diberikan kepada siswa yang baru,” ungkapnya.

Kegiatan yang berjalan sejak pukul 10.00 WIB hingga pukul 11.30 WIB tersebut berjalan lancar dan penuh kemeriahan. Dimana, saat sesi tanya jawab, para siswa dapat menjawab setiap pertanyaan yang diajukam tentang narkoba.

“Alhamdulillah mereka semua pintar – pintar. Sehingga dapat cepat memahami apa yang kami sampaikan. Insyaallah mereka semua akan menjauhi segala bentuk narkoba. Dan masa depan mereka akan cerah,” pungkas Dadang Buana. (Sya)

Artikel ini telah dibaca 106 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

RAMPAS Gelar Edukasi Literasi Keuangan dan Perlindungan Perempuan di Surabaya, Dorong Kesetaraan dan Pencegahan KBG

28 November 2025 - 01:36 WIB

Polresta Malang Kota Gandeng UMM Gencarkan Roadshow Anti-Bullying

27 November 2025 - 23:01 WIB

Polisi Bersihkan Tempat Ibadah dan Rumah Warga Terdampak Abu Vulkanik Semeru

27 November 2025 - 22:57 WIB

Dialog Literasi Kebangsaan STIK Angkat Isu Etika Moral dalam Transformasi Birokrasi Polri

27 November 2025 - 22:53 WIB

Pelayanan Polri Terhadap Unjuk Rasa Lebih Adaptif, Wakapolri: “Semua Berbasis Kajian, Riset, dan Masukan Publik”

27 November 2025 - 22:49 WIB

Tutup Apel Kasatwil 2025, Wakapolri: Titik Awal Ekspektasi Publik Agar Polri Semakin Humanis dan Responsif

27 November 2025 - 22:44 WIB

Trending di Jakarta
error: Content is protected !!